Saat rangkulan terbiar sepi
menuntut kasih yang hanya
palsu, hanya bicara hati
menyingkap segala
duka lara
Bersepai tenunan kasih
bak kiasan terpacul
bisa, menyentap
rongga ketandusan
jiwa karam
Duri-duri cinta dan rindu
membongkah seribu
luka, yang ditinggalkan
di celah pepohonan
rimba berkasih
Terkasima dalam ulitan
runtuhnya hati
tersungkur bagaikan
tiada ertinya
genggaman kulepaskan
Terjelepuk di riba kasih
wajah sugul kelemasan
kelesuan menadah
gemersik syahdu
sendu beriringan
Tiada kata seindah jiwa
mencoret rintihan
dalam belaian luka
merobek, mencarik
pedih ruang hati
yang kini kosong...
'Rapuhnya Dedaunan Cinta'...yang terkusut terlerai jua...
09hb September 2012 Ahad
22 Syawal 1433
6.54pm
SNQ
duka lara
Bersepai tenunan kasih
bak kiasan terpacul
bisa, menyentap
rongga ketandusan
jiwa karam
Duri-duri cinta dan rindu
membongkah seribu
luka, yang ditinggalkan
di celah pepohonan
rimba berkasih
Terkasima dalam ulitan
runtuhnya hati
tersungkur bagaikan
tiada ertinya
genggaman kulepaskan
Terjelepuk di riba kasih
wajah sugul kelemasan
kelesuan menadah
gemersik syahdu
sendu beriringan
Tiada kata seindah jiwa
mencoret rintihan
dalam belaian luka
merobek, mencarik
pedih ruang hati
yang kini kosong...
'Rapuhnya Dedaunan Cinta'...yang terkusut terlerai jua...
09hb September 2012 Ahad
22 Syawal 1433
6.54pm
SNQ
No comments:
Post a Comment