PUISI LUKISAN JIWA

Inginku lakarkan sebuah madah,
tapi tiada kata-kata indah nak kuluah
inginku lukis sebuah wajah,

namun, aku hanya terdaya melukis wajah rindu...

Inginku tafsir sebuah mimpi,
namun, aku bukan seorang yang arif
inginku jejak langkah semalam
tapi jejak-jejaknya telah hilang....

Inginku ukir sebuah singgahsana,
namun, aku bukan seorang pengukir bestari
inginku bina sebuah harapan
tapi harapan itu masih kelabu....

Inginku berlari ke puncak,
namun, puncaknya terlalu tinggi
ingin ku terbang ke sana
tapi sayapnya telah patah....

Lalu......
kutebarkan segala rasa,
kumadahkan segala kata,
kuaturkan setiap langkah,
kubina sebuah keyakinan,
kudaki sebuah harapan,
kuukir cetusan hati,
dan....
kujadikan sebuah puisi lukisan jiwa
biarpun tanpa warna nan indah
biarpun tanpa kata nan puitis
namun,
cukup mengasyikkan
cukup mendamaikan
cukup membahagiakan
kerana aku hanya
sekadar meluah apa yang dirasa....

~Detikan rasa, luahan hati, terlakarlah kata dari relung hati.~
Liza Isma…masih ingin menyelusuri ke dasar hati, agar himpunan tintamaya menjadi koleksi Puisi Lukisan Jiwa,
30082012/08.00pm
Desa Pandan, KL.