Followers

Carian Dalam Blog Ini

Tuesday, October 16, 2012

Malam Yang Seram

Malam Yang Seram

Aku terjaga dari lena
Terdengar angin berdesir
Meniup tembus ke jendela kamar
Aku menggenyeh mata memandang
Terlihat susuk tubuh hitam
Merenungku dengan tajam

Aku masih terpinga-pinga
Selimut kutarik ke sana
Melangkah perlahan menuju jendela
Angin bertiup kencang tiba-tiba
Menggerbang rambutku seketika
Kuintai ke luar jendela
Tiada siapa-siapa

Perutku memulas tiba-tiba
Berlari aku ke tandas di hujung sana
Di hujung koridor asrama pertama
Tiba di sana aku terpana
Susuk tubuh hitam berdiri di sana
Di tepi tong sampah yang hina
Aku terpaku tidak terkata
Melihat rambutnya panjang berjela
Baju putih labuh meleret jua
Darah merah penuh di taringnya

Aku masih terdiam terpaku
Memandang sampai lidahku kelu
Tuala wanita bersepah di situ
Darah memercik di segenap penjuru
Aku terlopong memandang itu
Tiba-tiba dia senyum padaku
Menampakkan taring tajam begitu

Aku mula sedar diri
Niatku ke tandas tidak jadi
Aku mula cabut lari
Ke kamar mengunci diri
Pejam mata serapat mati
Tidak sanggup melihat lagi

~SA~

No comments:

Post a Comment